Sebagai ibukota penguasa abad kelima belas Bengal Isa Khan, dan sekali lagi perdagangan penting dan pusat politik, Sonargaon menawarkan arsitektur Kesultanan, Mughal, dan periode kolonial.Kota Sonargaon bersejarah, terletak di dekat ibukota masa kini Dhaka, termasuk beberapa monumen Mughal-di antaranya Sonakanda Sungai Benteng, yang Panch Pir Mazar Kuil, dan Ibrahim dan Masjid Abdul Hamid.Arsitektur kolonial Inggris diawetkan dalam Sonargaon termasuk Ananda Mohan Piddar House, dan lain-jalan depan rumah.Untuk wisatawan membuat jalan mereka sepanjang Jalan 2.500 kilometer da
ri Peshawar Grand Trunk di Hindu Kush, Sonargaon menandai akhir baris.
Ancaman ke situs termasuk banjir, vandalisme, pekerjaan yang tidak sah, ilegal pengembangan, pemeliharaan yang buruk, dan gempa bumi.Daerah dataran rendah Bangladesh sangat rentan terhadap dampak perubahan iklim global, terutama banjir dan naiknya permukaan air laut.Saat ini, sebagian bangunan batu Sonargaon yang menderita kerusakan lembab dan biologi dan serangga naik ke kayu arsitektur.Kegagalan struktural jelas dalam beberapa bangunan.Pada monumen signifikan beberapa karya restorasi telah dilakukan dalam mode ad hoc oleh Departemen bangsa Arkeologi, namun institusi yang tidak memiliki dana yang cukup untuk melaksanakan pekerjaan konservasi yang cukup dibutuhkan di situs tersebut, dan membutuhkan dukungan tambahan untuk mengembangkan rencana untuk kota masa depan.
0 komentar:
Posting Komentar